megamendungkelabu

Rabu, 04 Januari 2012

Halo Tuhan.

Halo Tuhan. hari ini dia ulang tahun, sebuah tanggal yang selalu aku ingat di sepanjang hidupku selama 23 tahun ini. Hari ini tidak ada adegan membuat kartu ucapan seperti 6 tahun yang lalu, tidak ada adegan menantang hujan deras hanya untuk sekeping CD larc-en-ciel seperti 5 tahun lalu, adegan menunggu dia seharian di ujung gang hanya untuk melihat senyumnya seperti 4 tahun yang lalu, dan pastinya tidak ada adegan aku mengirim pesan singkat ulang tahun untuk memberi tanda bahwa aku perhatian kepada dia seperti 3, atau 2 tahun belakangan ini. Tidak ada apapun yang kulakukan untuk dia di ulang tahunnya kali ini.


Halo Tuhan. hari ini dia ulang tahun, gadis yang sempat membuatku menduakan-Mu itu sekarang berusia 24 tahun. Maaf, aku jahat sekali ya Tuhan. 24 tahun adalah usia yang belum pernah aku lewati, usia yang masih entah di hari esok. Apakah aku akan menemui usia 24 seperti dia atau tidak, itu tergantung takdir-Mu Tuhan. Semoga dia baik-baik saja di usianya yang ke 24 tahun ini.


Halo Tuhan. hari ini dia ulang tahun, aku ingat ketika pertama kali berjumpa dengan dia. Di sebuah pagi yang teduh Kau pertemukan dengan sangat dramatis, bagiku saat itu Kau adalah sutradara ter profesional melebihi Garin Nugroho maupun James Cameron. Hingga saat ini aku masih bingung dengan skenario apa yang Kau rencanakan lewat pertemuan kecil itu, namun sekacau apapun skenario-Mu aku yakin bahwa ini yang terbaik (tolong diingatkan ya Tuhan kalo aku lengah dengan keyakinanku ini).


Halo Tuhan. hari ini dia ulang tahun, aku tidak yakin kalau dia memikirkanku. Bahkan kurasa mengingatkupun tidak.menurutku, Aku bukan siapapun di kehidupannya. Dia selalu diam Tuhan, aku adalah sesosok peran figuran kecil di kehidupannya yang besar, aku bukan siapa-siapa. Sangat berbeda sekali denganku yang memikirkan dia sesering aku menghirup aroma pagi. Dia bahkan telah menjadi dimensi di alam bawah sadarku. Tolol sekali ya Tuhan...


Halo Tuhan. hari ini dia ulang tahun, tiba-tiba saja aku merasa payah. Ya, aku teringat masa 4 hariku yang mengerikan. Gara-gara dia, aku berjalan 4 hari tanpa tujuan. Terdampar di berbagai tempat yang bahkan tidak dapat kuingat, mencoba melupakan semua hal tentang dia. Berdiri melawan senja, berusaha setengah mati agar tidak menangis dan mengalirkan air mata. Kau masih ingat Tuhan, aku mendamprat-Mu habis-habisan saat itu. Berteriak lantang menantang-Mu, dan berharap semuanya segera berakhir, seperti baru kemarin saja ya Tuhan.


Halo Tuhan. hari ini dia ulang tahun, hari ini hujan seharian. Semoga saja hujan kali ini membuatnya bahagia. Semoga alam semesta memudahkan jalannya, berikan dia pria yang membuat dia tentram. Panjangkan umurnya, apa lagi yaaa... emmm intinya sih berikan yang terbaik buat dia Tuhan, aku percaya ma Kamu kok ;)



Mujix
hey, met ulang tahun ya
setidaknya aku menulis
tentang kamu hari ini
Solo, 4 Januari 2012

Label: