Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2012

Begitulah

Judulnya demo kenaikan BBM 2012. begitulah, Bagi nenekku yang berada di kampung, demo kenaikan BBM di berbagai kota di seluruh indonesia adalah sesuatu hal yang tidak terpikirkan olehnya sedikitpun. Terlintas sejenakpun kurasa tidak. walau tidak terpikirkan soal demo, nenekku yang berada di kampung aku yakin bakal terkena dampak dari kenaikan BBM yang rencananya dinaikkan pada 1 april 2012 mendatang. Walau tidak terpikirkan soal demo, nenekku yang berada di kampung kurasa akan segera mengeluh karena tersadar bahwa harga minyak goreng, beras, gula, kinang dan lain sebagainya telah naik mendadak mencekik leher nenekku dengan kejam. Begitulah. Bagi mahasiswa bejat dalam sebuah organisasi mahasiswa, demo kenaikan BBM adalah lahan uang. Yup, kalian benar. Ada sebuah kong-kalikong pelik yang terjadi antara mahasiswa bejat tersebut dengan para dalang yang menaikkan harga BBM. Temanku mengatakan para mahasiswa di jalan tersebut sebagian mendapatkan upah 50.000 per aksi, sebagian lainnya ...

Ichi-go ichi-e

“Ichi-go ichi-e, anggaplah setiap pertemuanmu dengan seseorang adalah pertemuan terakhir” ~A Bad Boy Drinks Tea oleh Nishimori Hiroyuki~ Malam itu pukul 8 lebih 10 menit, dan tentu saja jarum berwarna merah itu bergerak maju, entah kapan akan berhenti aku tak mau ambil pusing. Kalian ingin tahu apa yang aku pusingkan malam itu? Persoalan kuliah? Bukan. Masalah mengapa rambut kriboku makin panjang? Tidak, itu tidak masalah selama aku masih bisa rutin merawatnya, Atau problem mengenai harga BBM yang makin naik? Okey, itu kurasa cukup memusingkan, namun aku tidak akan membicarakan perihal kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) , ataupun mempermasalahkan mengapa hingga hari ini HPku tidak memiliki layanan BBM (BlackBerry Messenger) . Kenaikan harga BBM hanya persoalan mengenai politik dan jegal menjegal, HP dengan layanan BBM hanya masalah kebutuhan dan nama baik (sebenernya ngeles siii karena belum mampu untuk beli, udah belipun bingung mau buat apaan, wong sudah ...

sok sibuk

Okey dua bulanan ini aku sepertinya benar-benar sok sibuk. Saking sok sibuknya, gak sadar bahwa banyak urusan sepele yang terlupakan. Ya gituu tuuuh, urusan semacam mencuci baju lah, nyapu kamar kost lah, nulis di blog ini lah, dan lain-lain. Karena saat ini udah luang, aku akan menceritakan beberapa hal yang terjadi akhir-akhir ini. Di tembok berwarna krem didepan meja kerjaku sekarang terpampang secarik kertas putih yang cukup kumal. Yak, tebakan kalian tepat, kertas itu adalah agenda yang harus aku selesaikan bulan ini. Baru aku ganti tadi pagi, kertas agenda yang lama kubuat bulan di November 2011 kemarin. Sudah cukup lama mengingat aku mengganti benda tersebut pada pertengahan bulan Maret 2012. Pagi hari itu aku kebetulan memang tidur di kost, selain untuk menyewa beberapa komik, ada beberapa hal yang ingin aku lakukan di kost. Hari minggu itu aku habiskan di kamar, melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat anti sosial. Menggambarlah, membaca komiklah, bikin storibotlah, cuci ba...

Si Marwan

aku memanggil orang itu dengan sebutan Si Marwan . Pemuda yang berasal dari Tanah Belitong tersebut saat ini tengah mengalami masa-masa paling tolol. Dia adalah mahasiswa rantau yang tengah berjuang di kota Surakarta , Berbekal minat akan tata ruang interior dan niat mulia untuk menjaga arsitektur rumah adat daerahnya, dia nekat mengambil jurusan Teknik di sebuah universitas swasta. Aku bertemu dia kemarin siang, seperti biasa dia meledek rambut kriboku yang makin panjang. “Weeeey Boiiiiii, berantakan kali kau sekarang” Si Marwan menunjuk rambutku sambil terkekeh-kekeh. Aku diem, kemudian mengambil sebuah batu dan berkata “bang, kamu pernah di timpuk pake batu sebesar ini?” “hahahaha… jangan marah gituu lah. Bercanda aku sekarang. Sini kau kita cerita-cerita dulu boi” Si Marwan yang aneh. Dia melepas helm berwarna hitam, Penampilannya kali ini dia sangat rapi, kemeja panjang berwarna krem, celana hitam dan tentu saja sepatu pantovel mengkilat . ditangannya dia memegang map berwarna...