Langsung ke konten utama

Laporan harian:)

Setelah berteori ria tentang makna MANUSIA dengan mas roso di postingan kemarin, sekarang saatnya melaporkan banyak hal yang terjadi dua mingguan kemarin. Hari ini adalah hari ke 25 di bulan mei, masih saja panas, terkantuk-kantuk dan tentu saja bermalas-malasan. Hidupku tak banyak berubah kurasa, berkutat dengan rutinitas yang akhir-akhir ini kurasa cukup menyenangkan. Aku sedikit banyak telah belajar tentang pengendalian mood dan semangat. Ada beberapa poin penting yang pelu dicatat dibulan mei ini, yang pasti aku dari awal bulan telah di sibukkan oleh profesi idealisku yaitu sebagai komikus amatir.

Yeah.. kurasa kalian mengerti apa yang aku maksudkan, yup.. aku mulai mengerjakan lemon tea dengan semangat. Sebuah komik labil tentang cinta yang tertangguhkan selama hampir 1 tahun (dan hampir saja ide itu membatu menjadi fosil dan bermutasi menjadi virus mematikan bernama “galau”:D). Banyak kejadian yang membuatku memantapkan niatku untuk mengkelarkan projek ini, sengenggak-enggaknya kali ini bukan karena cinta. Sifatku yang mengedepankan logika dan realita sepertinya benar-benar di uji kali ini, pikiran-pikiran seperti romantis, naif dan galau telah aku buang jauh-jauh dari otakku. Persetan dengan semua kejadian diluar sana, aku benar-benar merasa mendapatkan rumah ketigaku di dunia ini.

Rumah ketiga itu adalah komik lemon tea, kurasa benda itu adalah benda terpenting dalam hidupku saat ini. Ketika pemuda yang lain memiliki banyak materi yang membuat mereka eksis, aku hanya memiliki diri sendiri dan kehidupanku. Sebuah kehidupan yang kadang aku kecam dengan sumpah serapah itu akhirnya telah menjadi bagian yang sangat vital. Kalian tahu kan apa yang aku maksud? Aku benar-benar merasa seperti dirumah ketika mengerjakan komik tersebut, semoga saja semua itu yang terbaik. Semoga saja:D
Komik lemon tea telah memasuki chapter pertama, dan kurasa hampir selesai, oke aku merasa pengerjaanku sangat lambat, namun aku akan terus mencoba untuk mempercepat kinerjaku. Bahkan aku telah membuat tanggal kematian untuk komik itu, sebuah kertas bertuliskan angka telah terpajang mengerikan di dinding kost.

Aku memiliki rencana pada tanggal 22 oktober 2011, aku akan mengadakan pameran tunggal bertajuk “lemon tea’s party”, yeah hanya impian goblok itulah yang memuatku makin hidup akhir-akhir ini. Aku yakin semua itu akan terwujud, aku berjanji dan aku telah membulatkan tekadku. Akhir-akhir ini aku sering stress, walau tak sesering dulu namun keadaan tersebut cukup mempengaruhi prosesku dalam mengerjakan komik itu. Oke, kuakui kali ini aku tolol memahami suatu benda yang bernama cinta, sepertinya aku benar-benar muak dengan kata tersebut (dan itu sangat kontras sekali dengan keadaanku sekarang. Sangat kontras karena aku sedang mengerjakan komik cinta tentunya), selelah sukses di hajar si silikon, aku sepertinya benar-benar terpuruk, entah harus kumulai darimana. Satu pertanyaan konyol tentang takdir yang belum terjawab, penghayatan tentang hidupku yang sangat menyebalkan itu akan aku gambar di komik lemon tea chapter satu, hehehehe.

Oke, aku berharap agar aku bisa segera ke warnet, memposting dan mencari winamp untuk meluapkan apa yang aku rasakan dengan lagu, sorry aku benar=benar kelelahan. Mungkin akan kita lanjutkan pada postingan selanjutnya. Udah dulu deh...

Mujix
oke kali ini aku benar-benar kelelahan
solo, 25 mei 2011

Postingan populer dari blog ini

Si Eja is Back!!

Tuyul kecil yang bernama Eja. suka menggelinding kemana-mana. kebiasaan terupdate dari si Tuyul ini adalah suka nyiumin knalpot sepeda motornya kakakku. iya, dia SUKA NYIUMIN KNALPOT.  makanya kalo motor abis di pake biasanya si Eja di buang dulu entah kemana. Abis nangis, soalnya dia suka gak terima kalo tiba-tiba di jauhin dari knalpot motor yang abis di pake. kasihan kan kalo ngemut knalpot panas, mending doi ngemut kerupuk atau ngemut dada ibunya saja (netek maksudnya -___-a). oh iya, kerupuk ini biasanya cuman di emut doang, jarang dimakan, kalo sedang gak mood si kerupuk cuman diremuk-remuk pake tangan. adegan 'meremuk kerupuk' itu ngingetin sama monsternya Ultraman saat menghancurkan gedung-gedung pencakar langit kota Tokyo. sama-sama Brutal!!! adegan ini setidaknya menjelaskan bahwa Si Eja suka di kelitikin perutnya pake kepala bapakku yang botak. mungkin si Eja merasa geli-geli anget gimana gitu kali yaaa. adegan paling lucu yang bisa bik...

November Rain!

Sudah beberapa hari ini, studio tempatku mengerjakan komik sangat berantakan. Berantakan pake banget. Sama berantakannya kayak muka gue.  Sebenarnya yang berantakan cuman meja gambarnya sih, sebenarnya itu juga BUKAN meja gambar yang kayak di studio-studio komik gituh. Lebih tragis lagi, aslinya meja tempatku mengerjakan komik adalah meja makan. Setahun sekali saat lebaran, meja itu biasanya dikeluarkan buat tempat toples Rempeyek, Rengginang, Jenang, dan tentu saja makanan-makanan alien lainnya.  Akhir lebaran tahun ini, meja makan itu dengan resmi bertransmigrasi dari ruang tamu menuju studio komik yang keren banget ini. Begitu. Bulan November 2014 seminggu lagi bakal abis, Dompetku juga mulai menipis, harga BBM yang kemarin naik makin membuatku meringis.  Terus aku kudu piye?  Aku juga tidak tahu, namun yang pasti, aku harus mengerjakan beberapa halaman komik yang belum kelar. Hal itulah yang membuat studio tempatku mengerjakan komik menjadi sangat berantakan...