Langsung ke konten utama

Unsaved

hampir 3 minggu aku tidak mengupdate tulisan, terlalu sibuk dengan diri sendiri katanya. ada banyak hal yang sebenarnya ingin aku ceritakan kepada kalian, atau setidaknya aku ceritakan pada blog ini. semisal kejadian-kejadian petualangan seruku di Jakarta dan bogor, kisah simpel mengenai foto keluarga yang tertempel di dinding berwarna biru muda, tentang  fas JKT48 di POP CON, cerita absurd tentang nenek-nenek tua renta yang doyan colak-colek pemuda kribo, ataupun cerita sederhana tentang perjalanan malam hari yang sangat biasa di sebuah bis ekomomi. banyak yah:)

sumpah, banyak sekali, sampai aku malas untuk menulisnya. seperti malam ini misalnya, aku masih terjaga hingga malam telah lewat setengah. beberapa malam ini aku mengalami gangguan terhadap pola tidur, mulai dari lembur beberapa kerjaan hingga kedinginan gara-gara lupa memakai sarung. gak penting? biarlah. oh iya sekedar catatan saja,kemarin aku membeli bukunya Ajahn Brahm yang 'Si Cacing dan Kotoran Kesayangannya #2'. buku itu secara garis besar menceritakan pengalaman mantan mahasiswa Fisika di Cambride University, yang memutuskan untuk menjadi bhiksu di Thailand. banyak cerita-cerita di buku ini yang di tulis berdasarkan pengalamannya saat berguru kepada Ajahn Chah. tak semuanya pengalaman penting, sakral, dan keren. banyak kejadian konyol dan sangat gak penting yang dia ceritakan, tentu saja masalah 'penting' tidaknya suatu kejadian tak menyurutkan dia untuk berbagi kebaikan. bukankah seperti tulisan remeh seperti postingan ini,kelak kita bisa mengetahui keadaan kita saat ini? iya kan?

kurasa sudah hampir 3 hari aku bersin-bersin gak jelas, okey,kalian benar, aku kena flu. penyakit kecil yang sudah lama sekali gak mampir. sepertinya gara-gara pengaruh buku 'Si Cacing dan Kotoran Kesayangannya #2', aku memandang bisa melihat sudut pandang yang lain mengenai pilek dan flu. dulu aku bakal menjadi squidward berambut kribo yang tidak hanya mengeluhkan flu,tetapi juga mengeluhkan 'mood', dan 'cucian kotor' yang belum aku cuci. saat ini aku mencoba menikmati apapun. setidaknya aku tahu satu hal, ketika kau flu, kau tidak hanya berhidung meler dan bersin gak karuan. namun kau juga menjadi lebih bisa menikmati waktu-waktu tidur. bukankah menyenangkan, Tuhan masih menyayangimu dengan memberi sakit flu.

terlalu sibuk adalah penyakit, apalagi jika terlalu sibuk dengan berbagai pikiran-pikiran kita sendiri. damn!! dan saat ini aku sedang belajar untuk mengendalikan semua pikiranku, bukan hanya pikiran-pikiran buruk, namun juga membatasi untuk berpikir terlalu positif. pikiran yang terlalu positif akan membangkitkan keinginan,keinginan-keinginan yang menumpuk akan menyebabkan beban perasaan, apalagi jika keinginan masih jauh dari kemungkinan terealisasikan, ah gitu deh, tentu saja kita tidak akan membicarakan hal tersebut panjang lebar.

yah seperti itulah,untuk malam ini kerjaan bantuin rebranding sebuah restoran sudah kelar, iya, tadi habis lembur hal-hal semacam pamlet, poster, spanduk, dan leaflet. besok rencananya menata berbagai macam list dan menantanya di sebuah buku agenda kecil berwarna item, buku percepatan untuk masa depan. beberapa list yang bakal aku kelarin adalah komik lemon tea, sample komik Indonesia Mengajar, nemuin BG buat minta proposal TA, ketemu 'seseorang' buat nagih Es Krim dan buku Diary si Tengil, jagong di tempatnya Pak Eko, ketemu Pak Ranang di kampus (entah ada urusan apa), dan semoga bisa pulang kerumah untuk ikutan Pembukaan TUMPI READHOUSE:)



Mujix
hari ini aku minjem
buku komik 'Yotsuba' dan 'Kobochan',
tempat yang asik untuk
melarikan dari dunia nyata yang
ramai dan hingar bingar
Solo,14 Juli 2012


Postingan populer dari blog ini

Si Eja is Back!!

Tuyul kecil yang bernama Eja. suka menggelinding kemana-mana. kebiasaan terupdate dari si Tuyul ini adalah suka nyiumin knalpot sepeda motornya kakakku. iya, dia SUKA NYIUMIN KNALPOT.  makanya kalo motor abis di pake biasanya si Eja di buang dulu entah kemana. Abis nangis, soalnya dia suka gak terima kalo tiba-tiba di jauhin dari knalpot motor yang abis di pake. kasihan kan kalo ngemut knalpot panas, mending doi ngemut kerupuk atau ngemut dada ibunya saja (netek maksudnya -___-a). oh iya, kerupuk ini biasanya cuman di emut doang, jarang dimakan, kalo sedang gak mood si kerupuk cuman diremuk-remuk pake tangan. adegan 'meremuk kerupuk' itu ngingetin sama monsternya Ultraman saat menghancurkan gedung-gedung pencakar langit kota Tokyo. sama-sama Brutal!!! adegan ini setidaknya menjelaskan bahwa Si Eja suka di kelitikin perutnya pake kepala bapakku yang botak. mungkin si Eja merasa geli-geli anget gimana gitu kali yaaa. adegan paling lucu yang bisa bik...

Laporan harian:)

Setelah berteori ria tentang makna MANUSIA dengan mas roso di postingan kemarin, sekarang saatnya melaporkan banyak hal yang terjadi dua mingguan kemarin. Hari ini adalah hari ke 25 di bulan mei, masih saja panas, terkantuk-kantuk dan tentu saja bermalas-malasan. Hidupku tak banyak berubah kurasa, berkutat dengan rutinitas yang akhir-akhir ini kurasa cukup menyenangkan. Aku sedikit banyak telah belajar tentang pengendalian mood dan semangat. Ada beberapa poin penting yang pelu dicatat dibulan mei ini, yang pasti aku dari awal bulan telah di sibukkan oleh profesi idealisku yaitu sebagai komikus amatir. Yeah.. kurasa kalian mengerti apa yang aku maksudkan, yup.. aku mulai mengerjakan lemon tea dengan semangat. Sebuah komik labil tentang cinta yang tertangguhkan selama hampir 1 tahun (dan hampir saja ide itu membatu menjadi fosil dan bermutasi menjadi virus mematikan bernama “galau”:D). Banyak kejadian yang membuatku memantapkan niatku untuk mengkelarkan projek ini, sengenggak-enggaknya...

November Rain!

Sudah beberapa hari ini, studio tempatku mengerjakan komik sangat berantakan. Berantakan pake banget. Sama berantakannya kayak muka gue.  Sebenarnya yang berantakan cuman meja gambarnya sih, sebenarnya itu juga BUKAN meja gambar yang kayak di studio-studio komik gituh. Lebih tragis lagi, aslinya meja tempatku mengerjakan komik adalah meja makan. Setahun sekali saat lebaran, meja itu biasanya dikeluarkan buat tempat toples Rempeyek, Rengginang, Jenang, dan tentu saja makanan-makanan alien lainnya.  Akhir lebaran tahun ini, meja makan itu dengan resmi bertransmigrasi dari ruang tamu menuju studio komik yang keren banget ini. Begitu. Bulan November 2014 seminggu lagi bakal abis, Dompetku juga mulai menipis, harga BBM yang kemarin naik makin membuatku meringis.  Terus aku kudu piye?  Aku juga tidak tahu, namun yang pasti, aku harus mengerjakan beberapa halaman komik yang belum kelar. Hal itulah yang membuat studio tempatku mengerjakan komik menjadi sangat berantakan...