Dahulu kala. Era dimana dunia masih penuh angkara murka, tersebutlah seorang calon kesatria yang bergelar 'Pendekar Rambut Bergelombang'. Entah darimana gelar itu datang, tak ada yang tahu karena semua risalah tentang ia masih belum terkuak dengan benar. Di pagi hari yang penuh kabut di sebuah pasar, tersiarlah sebuah kabar bahwa akan ada para pendekar sakti yang akan turun gunung. Konon para pendekar itu berada di sebuah padepokan bernama Ragasukma, sebuah tempat wingit nan penuh mistis yang hanya tertulis di lembaran lontar para mpu dan resi. Terhembus berita bahwa mereka akan berkumpul di tanah lapang bukit yang menjulang bagai menara di arah barat tanah pasundan. Tanpa menunggu waktu berputar dengan pilu, Pendekar Rambut Bergelombang ini langsung memacu kudanya untuk segera bertolak ke sana. Malam berganti rupa. Siang menapak bersama sang surya. Di tanah lapang, sekarang berubah menjadi hutan jati itu telah hadir berbagai macam sosok yang bersembunyi di sela-sela udara. ...