megamendungkelabu

Jumat, 03 Januari 2020

Lha Ngopo!?

"Resolusimu nggo 2020 opo, Jik!"
Mas Bejita bertanya padaku saat nongkrong di wedangan Pasar Klithikan pagi ini.

Mau aku jawab 300 dpi, kok udah mainstream banget. Ya sudah aku jawab apa adanya.

"Tahun ini aku gak buat resolusi, tapi buat kebiasaan baru!" Jawabku.

"Dalam sehari aku harus, belajar Inggris satu jam. Menggambar komik lemon Tea, satu jam. Mencari jodoh bribak bribik kiwo tengen satu jam!" Imbuhku lagi.

Mas Bejita ngangguk-ngangguk. Sepertinya ia paham, atau malah ngantuk, entahlah aku enggak tahu.

"Terus?" Tanya Mas Jekek, yang dari tadi ikut nimbrung berbincang dengan kami.

"Jika aku melakukan semua itu secara rutin dan disiplin..."

"...sudah dapat dipastikan tahun depan aku sudah punya komik baru siap terbit dan skill berbahasa Inggris yang mumpuni!" Kataku penuh harap.

"Dan Alhamdulillah, sudah hari ketiga di tahun 2020 kebiasaan-kebiasaan itu terlaksana satu demi satu!" Aku berbicara dengan sangat bangga.

Semua terdiam. Bahkan, penjual angkringan itupun ikutan hening. Woow! Aku bisa melihat tatapan kagum mereka. Namun, bukan Mujix namanya jika tidak ada plot twist dalam setiap perbincangan yang serius nan filosfis ini.

"Tapi sayang..." keluhku sambil menghela nafas panjang.

"Yang belum bisa berjalan satu kalipun kebiasaan 'Mencari jodoh bribak bribik kiwo tengen satu jam!', Mas!" Aku sengaja berkata pelan dan lambat.

"Lha ngopo!?" Tanya Mas Bejita lagi.

"Lha piye carane 'bribak bribik kiwo tengen'..." kataku sambil berteriak parau.

"...yen kontak WA isine lanangan Thok!!" Tawa langsung meledak saat itu juga secara tiba-tiba. Benar-benar pagi yang sangat gembira.

Mujix
Sudah 2020, angka yang cantik untuk sebuah perhalatan bernama 'nikah'.
Sukoharjo, 3 Januari 2020