megamendungkelabu

Rabu, 17 Februari 2021

Debat Kusir dan Kedewasaan Seseorang.

Hari ini aku dipusingkan dengan sebuah debat kusir dengan ibuku. Inti dari pertikaian gayeng itu ialah gak semua hal yang orang lain inginkan selaras dengan apa yang aku inginkan. 

Ibuku butuh modal uang banyak untuk jualan warung, namun ia gak punya cukup uang. Nah yang punya cukup uang adalah aku. Aku mungkin memang punya cukup banyak uang,  namun untuk mengeluarkan uang sebanyak itu sebagai modal jualan warung tidak sesuai dengan rencana keuanganku (apalagi mengingat pengeluaran mendadak bulan kemarin untuk membelikan laptop adikku. Yang lukanya masih menggerus saldo tabungan hingga sekarang). 

Aku adalah salah satu dari sekian banyak orang yang termasuk dalam kelompok 'sandwich generation'. Yap,  semenjak lulus kuliah hingga sekarang semua penghasilanku hampir 85% tersedot ke kebutuhan keluarga. Hal tersebut membuatku bergumul dengan tatapan mata sayu setiap kali bekerja di sepanjang hari. Kalau kalian ingin tahu seberapa berbahayanya efek 'sandwich generation' silahkan cek di google ya. 

Lanjut ke tema obrolan siang ini. Aku enggak bakal menceritakan terlalu detail apa masalah,  kronologi,  dan bagaimana perdebatan itu berakhir. Hanya saja jika peristiwa itu direfleksikan ke dalam 'nilai hidup ideal' yang aku dambakan,  ternyata bermunculan hal-hal penting yang perlu aku perbaiki (atau setidaknya harus aku perhatikan). Aku akan mencoba menganalisisnya satu-satu.